Selasa, 12 Februari 2013

Hasil karya ini ---apa penyebabnya.


5.HASIL KARYA INI-----APA PENYEBABNYA

oleh Dimas pada 24 September 2010 pukul 19:50 ·
Penemuan ilmiah modern memberikan berlimpah bukti yang meyakinkan bahwa jagat raya maupun kehidupan di bumi memiliki suatu permulaan. Apa penyebab permulaan ini ? Setelah mempelajari bukti2 yang ada, banyak orang menyimpulkan bahwa pasti ada Penyebab Awal.Meskipun demikian, mereka mungkin enggan menganggap Penyebab ini sebagai suatu pribadi. Keengganan untuk berbicara tentang Pencipta merupakan sikap beberapa ilmuwan.
Misalnya, Albert Einstein yakin bahwa jagat raya memiliki suatu permulaan, dan ia meyatakan hasratnya "untuk mengetahui bagaimana Allah menciptakan dunia ini ".Namun Einstein tidak mengakui kepercayaan akan suatu pribadi "Allah; ia berbicara tentang, perasaan religius yang berhubungan dengan kosmos, yang tidak mengenal dogma maupun konsep Allah yang dianggap memiliki citra manusia". Demikian pula ,penerima hadiah nobel, seorang ahli kimia bernama Kenichi fukui, menyatakan kepercayaan akan suatu kerangka besar di jagat raya. Ia mengatakan bahwa "mata rantai dan kerangka dan kerangka besar ini mungkin dinyatakan dengan kata2 "Mutlak" atau "Allah". Namun, ia menjulukinya sebagai "keganjilan alam".
Sadarkah Anda bahwa kepercayaan akan penyebab yang bukan suatu pribadi sangat mirip dengan pemikiran religius orang Timur ? Banyak orang timur percaya bahwa alam ada dengan sendirinya.gagasan ini bahkan dinyatakan dalam huruf2 Cina untuk kata alam, yang secara harfiah artinya "tercipta sendiri " atau " ada dengan sendirinya".Einstein yakin bahwa perasaan religiusnya yang berhubungan dengan kosmos dinyatakan dengan baik dalam Budhisme.Agama Budha percaya bahwa campur tangan Pencipta dalam menghasilkan jagat Raya dan manusia tidaklah penting.Demikian pula, Agama shinto tidak menjelaskan bagaimana alam terwujud, dan para penganut agama Shinto percaya bahwa dewa2 adalah roh2 orang mati yang berasimilasi dengan alam.
Menarik, pemikiran seperti itu tidak jauh berbeda dengan pandangan yang populer di Yunani purba. Filsuf Epikuras (341--270 SM) konon percaya bahwa para allah terlau jauh untuk dapat mempengaruhi kita. Ia percaya bahwa manusia adalah produk alam, mungkin melalui "Genaratio spontanae" dan seleksi alam. Dari keterangan tersebut Anda mungkin sadar bahwa gagasan yang serupa dewasa ini sama sekali tidak modern.Sezaman dengan orang2 Epikuros terdapat orang2 Yunani Stoa, yang memandang alam sebagai Allah.Mereka beranggapan bahwa pada saat manusia mati, energi yang tidak berkepribadian deserap kembali ke dalam lautan energie yang membentuk Allah. Mereka merasa bahwa bekerja sama dengan hukum2 alam adalah wujud kebaikan yang tertinggi.Pernahkah Anda mendengar pandangan yang serupa pada zaman kita?
 
UJIAN TERHADAP SUATU PRIBADI ALLAH
Akan tetapi, kita hendaknya tidak memandang semua informasi dari Yunani purba sebagai sejarah kuno yang menarik belaka.Dalam lingkungan orang2 yang memiliki kepercayaan2 seperti yang disebutkan dalam paragraf sebelumnya, seorang guru yang terkenal; pada abad pertama mempersembahakan salah satu ceramah terpenting sepanjang sejarah.Tabib dan sejarahwan Lukas mencatat ceramah ini, dan kita menemukanya dalam buku Kisah para Rasul pasal 17.Ceramah ini dapat membantu meluruskan pandangan kita tentang Penyebab Awal dan dapat membantu kita untuk mengetahui kedudukan kita. Namun , bagaiman suatu ceramah yang diberikan 1.900 tahun yang lalu dapat mempengaruhi kehidupan orang2 masa ini , seraya orang 2 yang tulus mencari makna kehidupan?
Guru yang , terkenal itu,Paulus,diundang kemahkamah agung di Atena.di sana ia menghadapi orang2 Epikuros dan Stoa,yang tidak mempecayai suatu pribadi Allah.Dalam kata2 pembukaananya,Paulus mengatakan bahwa ia melihat sebuah Altar di kota mereka dengan tulisan, "Kepada suatu Allah yang tidak dikenal (" bahasa Yunani, Agno"stoi The.oi).Menarik, ada yang berpikir bahwa ahli biologi Thomas H.Hukley (1825--95 ) menyinggung hal ini sewaktu ia menciptakan istilah "agnostik". Hukley menerapkan kata2 ini kepada orang2 yang percaya bahwa "penyebab awal (Allah) dan asal mula segala sesuatu tidak diketahui atau tidak dapat dikenal".Namun, apakah Pencipta benar2 , "tidak dapat dkenal" seperti yang dipercayai banyak orang ?
Terus terang, ungkapan Paulus disalah terapkan; meleset dari apa yang paulus maksudkan.Sebaliknya, daripada mengatakan bahwa Sang Pencipta tidak dapat dikenal, Paulus sekadar mengatakan bahwa Ia tidak dikenal oleh orang2 Athena tersebut.Paulus tidak memiliki bukti ilmiah sebanyak yang kita miliki dewasa ini mengenai eksistensi Penciopta.Namun ,Paulus tidak memiliki keraguan bahwa ada suatu pribadi, Perancang yang cerdas, yang sifat2 Nya hendaknya membuat kita tertarik kepadaNya. Perhatikan apa yang Paulus katakan selanjutnya,"Apa yang kepadanya kamu memberi pengabdian yang saleh tanpa mengenalnya, inilah yang aku beritakan kepadamu.Allah yang menjadikan dunia dan segala perkara di dalamnya, karena ia adalah,sebagai pribadi ini ada nya, Tuan atas langit dan bumi, tidak tinggal di kuil2 buatan tangan, ia juga tidak dilayani oleh tangan manusia seolah olah ia membutuhkan sesuatu, karena ia sendiri memberikan kepada semua orang kehidupan dan nafas dan segala sesuatu. Dan ia jadikan dari satu pria setiap bangsa manusia,untuk tinggal di atas segenap permukaan bumi'. (Kisah 17 :23-26) Tidakkah Anda setuju bahwa ini adalah cara penalaran yang menarik ?
Ya, sebaliknya daripada memperlihatkan bahwa Allah tidak dapat dikenal, Paulus menekankan bahwa orang2 yang membuat altar di Athena t ersebut, serta banyak orang2 dari antara hadirinnya,belum mengenal Dia. Paulus kemudian mendesak mereka--- dan semua orang yang kemudian membaca ceramahnya--- untuk berupaya mengenal Sang Pencipta, karena "dia tidak jauh dari kita masing2". (kisah 17: 27 ) Anda dapat melihat bahwa Paulus secara bijaksana memperkenalkan fakta bahwa kita dapat melihat bukti adanya Pencipta segala sesuatu dengan cara mengamati ciptaan- Nya. Dengan melakukan hal ini, kita juga dapat memahami beberapa dari antara sifat2-Nya.
Kita telah memeriksa berbagai bukti yang mengarah kepada Pencipta.Salah satunya adalah jagat raya yang sangat luas, yang diorganisasi secara cerdas, yang jelas memiliki suatu permulaan.Bukti lain lagi adalah kehidupan diatas bumi, termasuk rancangan yang tampak dalam sel2 tubuh kita. Dan bukti yang ketiga adalah otak kita,dan yang terkait dengannya yaitu kesadaran diri dan minat kita akan masa depan.Namun, marilah kita per tama tama melihat dua contoh lain hasil karya Sang Pencipta yang mempengaruhi kita setiap hari. Sambil melakukan hal ini, tanyakan kepada diri Anda, "Apa yang diperlihatkan oleh hal ini kepada saya tentang kepribadian dari Pribadi yang merancang dan menyediakannya ?
 
BELAJAR DARI HASIL KARYA----NYA
Sekadar mengamati ciptaan-nya sudah memberi tahu banyak hal tentang Sang Pencipta.Pada kesempatan lain, Paulus menyebutkan sebuah contoh mengenai hal ini sewaktu ia memberi tahu sekumpulan orang di Asia Kecil, " Pada generasi2 yang lampau Ia (Sang Pencipta ) mengizinkan semua bangsa berjalan pada jalan2 mereka, meskipun, sesungguhnya, Ia tidak membiarkan dirinya tanpa kesaksian , dalam hal Ia melakukan kebaikan, dengan memberi kamu hujan dari langit dan musim2 dengan hasil yang limpah, memuaskan hatimu dengan makanan dan kegembiraan yang limpah". (Kisah 14 : 16,17 ) Perhatikan contoh yang Paulus berikan tentang cara Sang Pencipta,dalam hal menyediakan makanan bagi umat manusia,telah memberikan kesaksian tentang kepribadian-Nya.
Di beberapa negri dewasa ini, orang2 mungkin mengaggap tersedianya makanan sebagai sesuatu yang sudah semestinya.Di tempat lain, banyak orang berjuang untuk memperoleh cukup makanan.Apapun keadaannya , bahkan kemungkinan untuk memperoleh makanan yang memelihara kehidupan kita ini saja, bergantung pada hikmat dan kebaikan Pencipta kita.
Makanan bagi manusia maupun binatang dihasilkan dari siklus2 yang pelik--- termasuk siklus air, siklus karbon, siklus fosfor,dan siklus nitrogen. Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa dalam proses fotosintesis yang sangat penting ini, tumbuhan menggunakan karbon dioksida dan air sebagai bahan mentah untuk menghasikkan gula, dan menggunakan sinar matahari sebagai sumber energie.Kebetulan, selama fotositesis, tumbuhan melepaskan oksigen.Dapatkah ini disebut "limbah" ? Bagi kita, produk sampingan ini tentu saja bukan limbah.Produk ini benar2 penting sehingga kita dapat menghirup oksigen dan menggunakannya untuk metabolisme, atau pembakaran makanan dalam tubuh kita.Kita menghembuskan karbon dioksida yang dihasilkan dari metabolisme tersebut, yang di daur ulang oleh tumbuhan sebagai bahan mentah untuk fotosintesis. Kita mungkin telah mempelajari proses ini pada bidang studi ilmu pengetahuan alam dasar, namun tidak berarti proses ini kurang penting dan biasa2 saja .
Dalam sel2 tubuh kita dan tubuh binatang, fosfor berguna untuk memindahkan energi.Darimana kita mendapat fosfor ? Sekali lagi, dari tumbuhan.Mereka menyerap fosfor anorganik dari tanah dan mengubahnya menjadi fosfat anorganik.Kita makan tumbuhan yang mengandung fosfor bentuk organik ini dan menggunakannya untuk kegiatan yang penting. Kemudian, fosfor kembali ketanah dalam bentuk "kotoran" yang dapat diserap lagi oleh tumbuhan.
kita juga membutuhkan nitrogen, yang merupakan bagian dari setiap protein dan molekul ADN dalam tubuh kita.bagaiman kita memperoleh unsur yang begitu penting bagi kehidupan ini ? Meskipun sekitar 78 persen udara di sekitar kita berupa nitrogen, tidak ada tumbuhan ataupun binatang yang dapat menyeraop secara langsung. Jadi, nitrogen di dalam udara harus diubah menjadi bentuk2 lain sebelum dapat diambil oleh tumbuhan dan kemudian digunakan oleh manusia dan binatang.Bagaimana pengubahan, atau pengikatan nitrogen demikian terjadi ? Dengan berbagai cara. Satu cara adalah melalui kilat.Kilat mengubah nitrogen menjadi bentuk yang dapat diserap,yang jatuh ke bumi bersama hujan.Tumbuhan menggunakannya sebagai pupuk.Setelah manusia dan binatang makan tumbuhan dan menggunakan nitrogin ini, sisanya kembali ke tanah sebagai senyawa amonium dan beberapa pada akhirnya diubah menjadi gas nitrogen. Pengikatan nitrogen juga terlaksana karena bakteri yang hidup dalam akar polong polongan, seperti kacang polong, kacang kedelai, dan Alfalfa.Bakteri mengubah nitrogen bebas menjadi zat2 yang dapat digunakan tumbuhan.Dengan cara ini, sewaktu anda makan sayur sayuran hijau, Anda memperoleh nitrogen, yang dibutuhkan tubuh Anda untuk memproduksi protein.Yang amat mengherankan, kita menemukan species polong polongan dalam hutan tropis, gurun, dan tundra. Dan bila suatu daerah tebakar, polong2 an biasanya adalah tanaman pertama yang tumbuh kembali.
Sungguh luar biasa sistem2 daur ulang ini ! Setiap sistem memanfaatkan limbah dari siklus lain. Energie yang dibutuhkan pada dasarnya datang dari Matahari kita--- sebuah sumber energie yang bersih, tiada habisnya, dan tetap.Benar2 kontras dengan upaya manusia untuk mendaur ulang sumber daya ! Bahkan produk2 buatan manusia yang dikatakan ramah lingkungan tidak dapat membantu membuat bumi menjadi planet yang lebih bersih karena kerumitan sistem daur ulang manusia. Mengenai hal ini, US News & World Report menjelaskan bahwa produk2 hendaknya dirancang sedemikian rupa sehinggan komponen mereka yang bernilai tinggi dapat dengan mudah dipulihkan melalui daur ulang.Bukakah hal ini yang kita lihat dalam siklus2 alami ? Maka, apa yang disingkapkan oleh hal ini tentang pemikiran jauh ke depan serta hikmat Sang Pencipta ?
 
TIDAK BERAT SEBELAH DAN ADIL
Untuk mebantu kita melihat secara lebih mendalalm beberapa dari sifat2 Sang Pencipta, marilah kita mempertimbangkan satu sitem lagi--- sistem kekebalan dalam tubuh kita,Termasuk Bakteri.
"Meskipun minat manusia terhadap bakteri sering terpusat pada pengaruh mereka yang merugikan," demikian pengamatan The New Enclopedia Britanica, " Sebagian besar bakteri tidak berbahaya bagi manusia , dan kebanyakan diantaranya justru bermanfaat".Sebenarnya bakteri memegang peran penting yang menyangkut soal hidup dan mati.Bakteri memainkan peran yang sangat penting dalam siklus nitrogen seperti yang baru saja disebutkan diatas, sebagaimana juga dalam siklus2 yang menyangkut karbon dioksida dan beberapa unsur lain.Kita juga membutuhkan bakteri di dalam organ2 pecernaan kita. Dalam usus bagian bawah kita saja, terdapat sekitar 400 species bakteri, dan mereka membantu menyatukan vitamin K dan membantu pemrosesan kotoran. Manfaat lain bagi kita adalah , bakteri membantu sapi mengubah rumput menjadi susu. Bakteri lain penting untuk fermentasi--- untuk membuat keju, yoghurt,pickles (acar timun),sauerkraut (kol yang diasamkan ), dan kimchi. Namun, bagaiman jika bakteri mencapai suatu bagian dalm tubuh kita yang bukan tempatnya ?
Maka, lebih dari dua triliun sel darah putih dalam tubuh kita akan memerangi bakteri yang dapat mencelakakan kita.Daniel E Koshland,Jr; redaktur majalah science, menjelaskan, "Sistem kekebalan dirancang untuk mengenali datangnya para penyerbu asing. Untuk melakukan hal itu, sistem kekebalan ini menghasilkan sekitar 10 pangkat 11 jenis reseotor kekebalan, sehingga tidak soal ukuran atau bentuk penyerbu asing yang datang pasti terdeteksi, akan terdapat beberapa reseptor tambahan untuk mengenali dan menyingkirkannya.
Satu jenis sel yang digunakan tubuh kit untuk memerangi penyerang adalah MAKROFAG; namanya berarti "Pelahab besar" dan namanya cocok sekali karena, ia melahap zat2 asing dalam darah kita.Misalnya,setelah menyatap virus yang menyerang , Makrofog memecah-mecah nay menjadi bagian2 kecil. Maka tampaklah beberapa protein virus dari pecahan-pecahan tubuhnya. Sedikit protein penanda ini berfungsi sebagai tanda peringatan bagi sistem kekebalan kita, memberi peringatan bahwa organisme asing sedang berkeliaran di dalam diri kita. Jika sel lai dalam sistem kekebalan, yaitu sel T penolong, mengenali protein virus tersebut, sel ini bertukar sinyal kimiawi dengan makrofog.Bahan2 kimia ini sendiri adalah protein luar biasa yang memiliki sederetan fungsi yang sangat kompleks,untuk menertibkan dan meningkatkan kepekaan sistem kekebalan kita terhadap datangnya serbuah.Proses ini megnhasilkan pertarungan yang sengit melawan jenis virus tertentu.Oleh karena itu, kita biasanya dapat mengatasi infekeksi.
Sebenarnya, lebih banyak lagi yang tersangkut, namun uraian singkat ini saja telah menyingkapkan kompleksitas sistem kekebalan kita.Bagaimana caranya kita memperoleh mekanisme yang pelik ini ? Mekanisme ini terjadi secara cuma cuma, tidak soal keadaan keuangan keluarga kita atau kedudukan sosial kita.Bandingkan hal itu dengan ketidak adilan dalam pelayanan kesehatan yang tersedia bagi kebanyakan orang. " Bagi WHO ( Organisasi kesehatan Dunia ), ketidak adilan yang terus meningkat dalam pelayanan kesehatan, secara harfiah menjadi soal hidup dan mati, karena yang miskin membayar harga ketidak adilan sosial itu dengan kesehatn mereka, "tulis direktur jendral WHO, Dr.Hiroshi Nakayima. Anda dapat memahami keluh kesah yang dinyatakan oleh salah seorang penghuni daerah kumuh di Sao paulo ini, " Bagi kami, pelayanan kesehatan yang baik bagaikan sebuah barang dalam etalase di sebuah pusat perbelanjaan mewah.Kami dapat memandangnya, namun tiddak sanggup memperolehnya". Jutaan orang di seluruh dunia merasakan hal yang sama.
Ketidak adilan demikian menggerakkan Albert Schweitzer untuk pergi ke Afrika guna menyediakan perawatan medis bagi orang2 yang kurang mampu, dan hadiah Nobel menjadi imbalan atas uapyanya.Apa sifat2 yang akan Anda kaitkan dengan pria dan wanita yang telah melakukan perbuatan baik semacam itu ? Anda mungkin sadar bahwa mereka memiliki rasa kemanusiaan dan rasa keadilan, menganggap bahwa orang2 di negeri berkembang juga berhak mendapatkan pelayanan medis. Kalau begitu, bagaiman dengan pribadi yang menyediakan sistem kekebalan menakjubkan yang terbentuk dalam diri kita tanpa memandang keadaan keuangan dan kedudukan sosial kita ? Bukankah ini terlebih lagi menunju8kkan rasa kasih, sikap tidak berat sebelah, dan keadlan Sang Pencipta ?
 
MENGENAL SANG PENCIPTA
Sistem2 yang disebutkan diatas barulah contoh2 dari hasil karya Sang Pencipta, namun bukankah hal itu menyingkapkan diri-Nya sebagai pribadi yang nyata dan cerdas yang sifat2 sertas jalan2 Nya membuat kita tertarik kepada Nya ? Banyak contoh lain dapat dipertimbangkan. Akan tetapi, kita mungkin telah mengalami dalam kehidupan sehari hari bahwa sekadar mengamati pekerjaan seseorang sesungguhnya belum cukup untuk mengenalnya dengan baik.Bahkan bisa saja kita meyalah artikannya jika kita tidak memperoleh suatu gambaran lengkap tentang dirinya ! Dan jika orang tersebut telah disalah gambarkan atau difitnah, bukankah lebih baik bila kita menjumpainya dan mendengarkan keterangan langsung dari pihaknya ? Kita dapat bercakap cakap dengannya untuk memahami bagaimana reaksinya di bawah keadaan yang berbeda dan melihat sifat2 apa yang Ia pertunjukkan.
Tentu saja, kita tidak dapat berbicara berhadap hadapan muka dengan pribadi Pencipta Jagat Raya yang penuh kuasa ini. Namun, Dia telah menyingkapkan banyak hal tentang diri- Nya sebagai pribadi yang nyata dalam sebuah buku yang tersedia, secara keseluruhan atau sebagian, dalam lebih dari 2000 bahasa, termasuk bahasa Anda.Buku tersebut ----Alkitab---mengundang Anda untuk mengenal dan memupuk suatu hubungan dengan Sang Pencipta, "Mendekatlah kepada Allah" , katanya, "dan Dia akan mendekat kepdamu ".Alkitab juga memperlihatkan caranya kita dapat menjadi sahabat-Nya (Yakobus 2 : 23; 4:8) apakah anda berminat akan hal itu ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar